Deliserdang, 8/6 (Batakpost.com) – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sumatera Utara (Sumut), Ilyas S Sitorus, mengimbau para santri Pondok Tahfiz Al Quran Darul Ibtihaj di Ujung Jalan Kemuning, Desa Sampali, Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang agar tetap tenang dan tidak perlu risau. Ilyas Sitorus menjelaskan bahwa tidak ada rencana pembongkaran terhadap pondok tahfiz tersebut.
Dalam pernyataannya kepada wartawan pada Rabu (7/6) malam, Ilyas Sitorus yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Koordinasi Kehumasan Pemerintah (Bakohumas) Sumut, menyampaikan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak PTPN II dan Satpol PP Kabupaten Deliserdang sebelum memberikan pernyataan ini.
Sebagai Ketua Badan Koordinasi Kehumasan Pemerintah Sumut, Ilyas Sitorus merasa perlu meluruskan berbagai rumor yang beredar terkait pembersihan areal HGU No 152. Rumor tersebut menyebutkan bahwa dalam pembersihan tersebut, Pondok Pesantren Tahfiz Al Quran akan dibongkar, yang ternyata tidak benar.
Ilyas Sitorus memahami bahwa rumor tersebut telah menyebabkan indikasi reaksi dari para santri, hal yang sama sekali tidak diinginkan. Namun, dari hasil koordinasi dengan PTPN II, diketahui bahwa Pondok Pesantren tersebut tidak akan dibongkar.
Oleh karena itu, Ilyas Sitorus mengajak para santri untuk tetap tenang di pondok pesantren dan menghindari reaksi yang tidak perlu. Ia mengingatkan para santri agar tidak terpancing oleh pihak-pihak yang mungkin ingin memanfaatkan situasi tersebut untuk kepentingan tertentu.
Ilyas Sitorus juga menekankan bahwa keberadaan para santri tersebut sangat strategis dan dapat menjadi sasaran pembentukan opini. Oleh karena itu, para santri diharapkan untuk tetap berpikir dewasa, cerdas, dan bijak. Selain itu, pihak PTPN II juga telah menyatakan bahwa Pondok Pesantren tidak akan dibongkar.
Dengan adanya penjelasan resmi dari Kadis Kominfo Sumut tersebut, diharapkan para santri Pondok Tahfiz Al Quran Darul Ibtihaj dapat menjaga ketenangan dan melanjutkan aktivitas keagamaan mereka tanpa terganggu oleh rumor yang tidak benar. (DF)