Jawa Barat, 5/8 (Batakpost.com)- Presiden Joko Widodo dengan tegas menegaskan bahwa proses pemilihan penjabat kepala daerah telah berlangsung secara akuntabel dan transparan. Ia mengungkapkan bahwa masukan nama-nama calon penjabat kepala daerah berasal dari tingkat daerah, kemudian diserahkan kepada Kementerian Dalam Negeri.
“Semua masukan berasal dari bawah, dari daerah ke Kemendagri, dan baru kemudian naik ke kita di Tim Penilai Akhir (TPA). Semua tahapan ini terbuka,” ujar Presiden kepada para awak media setelah meresmikan Jalan Tol Ciawi-Sukabumi ruas Cigombong-Cibadak di Gerbang Tol Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat pada Jumat, 4 Agustus 2023.
Presiden juga menjelaskan mengenai penjabat Gubernur Jawa Barat yang akan menggantikan Gubernur Ridwan Kamil yang masa jabatannya akan berakhir pada 5 September 2023. Ia menyatakan bahwa DPRD Provinsi Jawa Barat telah mengusulkan tiga nama calon penjabat gubernur, namun hingga saat ini, daftar nama-nama tersebut belum sampai ke mejanya.
“Saya belum menerima daftar itu. Saya belum tahu nama-namanya, yang pasti ada tiga calon. Biasanya dari DPRD, tiga calon dari bawah,” jelasnya.
Pada masa jabatan penjabat gubernur nantinya, yang diisi setelah masa jabatan Ridwan Kamil berakhir, Presiden mengharapkan agar pemerintahan di Jawa Barat tetap berjalan lancar dan mampu menjalankan tugasnya dengan baik hingga pemilihan kepala daerah pada tahun 2024 mendatang. (BPMI Setpres)
Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS
