Jakarta, 12/12 (Batakpost.com) – Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, menyatakan bahwa orang-orang yang pernah dianggap diculik dan menjadi tahanan politik saat ini telah berbalik mendukungnya. Pernyataan ini disampaikan Prabowo sebagai jawaban terhadap pertanyaan yang diajukan oleh calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, terkait 12 peristiwa HAM berat masa lalu.
Ganjar Pranowo menanyakan apakah Prabowo, jika terpilih menjadi Presiden, akan membentuk pengadilan HAM terkait peristiwa masa lalu. Dalam debat perdana di KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Prabowo memberikan jawaban yang menarik.
Prabowo menyinggung isu HAM dengan mengatakan bahwa isu tersebut selalu disinggung ketika dirinya maju dalam kontestasi Pilpres. Ia menambahkan bahwa pihak yang berkepentingan dapat meminta informasi langsung ke Polda terkait jumlah orang yang hilang di DKI tahun ini.
“Ada mayat ditemukan beberapa hari lalu, kemon Mas Ganjar,” ujar Prabowo menjawab pertanyaan Ganjar.
Lebih lanjut, Prabowo mengklaim bahwa dirinya adalah sosok yang sangat membela HAM. Menurutnya, hal ini dapat dibuktikan dengan kenyataan bahwa orang-orang yang sebelumnya dianggap diculiknya sekarang berada di pihaknya dan mendukungnya.
“Jadi saya tadi katakan saya merasa saya yang sangat terasa membela HAM, nyatanya orang-orang yang dulu ditahan, tapol-tapol yang katanya saya culik sekarang ada di pihak saya, membela saya,” paparnya.
Jawaban ini mendapat reaksi positif dari para pendukung Prabowo, dengan Budiman Sudjatmiko dan Andi Arief yang berdiri dan melambaikan tangan sebagai bentuk dukungan terhadap pernyataan tersebut.
Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS
