Medan, 22/11 (Batakpost.com) – Banyaknya masyarakat yang memanfaatkan LPG 3 kg bersubsidi memunculkan dampak signifikan terhadap kondisi perekonomian, yang berpotensi meningkatkan anggaran yang harus dialokasikan. Sebagai respons terhadap hal ini, Wali Kota Medan, Bobby Nasution, menyampaikan perlunya pemantapan pendistribusian LPG 3 kg bersubsidi untuk memastikan bahwa bantuan tersebut tepat sasaran.
Pernyataan ini disampaikan dalam sambutan tertulis oleh Wali Kota Medan yang dibacakan oleh Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan, Emilia Lubis, saat membuka acara “Pemantapan Pendistribusian Subsidi LPG 3 Kg Tepat Sasaran” di Ruang Bright Gas Kantor Pertamina MOR I Sumbagut, pada Rabu (22/11). Emilia Lubis menegaskan bahwa pemantapan distribusi tepat sasaran ini memiliki dampak positif terhadap ketahanan energi dan kestabilan perekonomian nasional.
Dalam upaya memastikan distribusi yang tepat sasaran, pemerintah setempat tahun 2023 melakukan penataan dengan mewajibkan pembeli LPG 3 kg untuk memperlihatkan kartu identitas. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan akurasi data pembeli serta validitas informasi yang terkait. Emilia Lubis juga menambahkan bahwa kebijakan ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam menyesuaikan data pembeli dengan program Penyasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem.
Sebelumnya, Kepala Bagian Sumber Daya Alam (SDA) Setdako Medan, Mulia Rahmad Nasution, melaporkan bahwa kegiatan ini diikuti oleh para agen dan pemilik pangkalan LPG 3 kg. Acara ini juga melibatkan narasumber dari Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Energi Sumber Daya Mineral Sumut, Hiswana Migas Sumatera Utara, dan Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah, Perindustrian, dan Perdagangan Medan. Ketiga narasumber tersebut membahas berbagai aspek, termasuk dukungan dari Dinas Perindustrian dalam memonitor pendistribusian LPG 3 kg bersubsidi, langkah Hiswana Migas untuk mencapai subsidi tepat sasaran, serta strategi pemantapan pendistribusian.
Dengan adanya pemantapan pendistribusian LPG 3 kg bersubsidi ini, diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam menjaga kestabilan ekonomi di Kota Medan. Langkah-langkah konkret yang diambil oleh pemerintah setempat dan dukungan dari berbagai pihak terkait diharapkan dapat memberikan solusi efektif terhadap tantangan ekonomi yang dihadapi oleh masyarakat.
Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS