Gaya HidupHealth

Paramitha Rusady Berbagi Kisah Melahirkan Putra Tunggal di Usia 41 Tahun dan Mengalami Koma Selama 4-5 Hari

Judul: Paramitha Rusady Berbagi Kisah Melahirkan Putra Tunggal di Usia 41 Tahun dan Mengalami Koma Selama 4-5 Hari

Batakpost – Aktris senior Paramitha Rusady (56) membagikan pengalaman kelahiran putra tunggalnya, Adrian Tegar Maharaja Bago pada tahun 2007 lalu. Pada saat itu, Paramitha melahirkan Adrian ketika usianya sudah tidak muda lagi yaitu 41 tahun.

Ia mengalami kesulitan saat proses persalinan dimulai pada pagi hari. Paramitha mengalami perdarahan, namun dokter yang berjaga di rumah sakit pada saat itu hanya satu orang. Karena waktu masih pagi dan dokter-dokter lain belum tiba, situasinya sangat panik.

IKLAN
IKLAN

Namun beruntung, tim dokter segera datang menangani Paramitha yang dalam kondisi kritis. Meskipun Paramitha dan bayinya berhasil diselamatkan, Paramitha sempat jatuh koma selama 4-5 hari.

Saat mengalami koma, Paramitha merasa seperti mati suri. Setelah sadar, ia merasa telah melakukan perjalanan yang sangat panjang.

Dalam artikel yang dikutip dari Healthline, secara statistik lebih sulit untuk hamil setelah usia 40 tahun. Di samping itu, kehamilan juga bisa lebih menantang seiring bertambahnya usia. Kehamilan di atas 40 tahun dianggap berisiko tinggi, meskipun kini sudah ada kemajuan teknologi seputar kesuburan, kehamilan, dan persalinan. Berikut sejumlah risiko yang mengintai:

  • Tekanan darah tinggi, yang dapat meningkatkan risiko komplikasi kehamilan yang disebut preeklampsia
  • Diabetes gestasional
  • Cacat lahir, seperti sindrom Down
  • Keguguran
  • Berat badan lahir rendah
  • Kehamilan ektopik, yang terkadang terjadi dengan fertilisasi in vitro (IVF)
  • Persalinan pervaginam (normal) mungkin lebih kecil kemungkinannya setelah usia 40 tahun. Hal ini terutama disebabkan oleh perawatan kesuburan yang dapat meningkatkan risiko kelahiran prematur.

Bumil juga mungkin mengalami peningkatan risiko preeklampsia, yang mungkin memerlukan operasi caesar untuk menyelamatkan ibu dan bayinya.

Exit mobile version