Segenap kru batakpost.com mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 H/2024, Semoga doa dan usaha kita diterima oleh Allah Swt. Taqabbalallahu minna wa minkum. Selamat Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin.
Lintas SumutNasionalSamosir

Masyarakat Batak di Jakarta Gelar Doa Untuk Tao Toba dan Aksi Seribu Lilin

386
×

Masyarakat Batak di Jakarta Gelar Doa Untuk Tao Toba dan Aksi Seribu Lilin

Sebarkan artikel ini
Doa Untuk Tao Toba dan Aksi Seribu Lilin oleh masyarakat Batak yang ada di Jakarta. (batakpost.com/RED)
Advertisement
Example 300x600
Advertisement

Jakarta, 23/6 (Batakpost.com)- Aksi Doa Untuk Tao Toba yang digelar masyarakat Batak yang ada di Jakarta malam ini berlangsung khusyuk. Ribuan masyarakat Batak berdoa bersama dan menaikkan lagu pujian kepada Tuhan agar diberikan kemudahan dan mujizat sehingga para korban KM Sinar Bangun yang belum ditemukan dapat segera diketemukan. Demikian juga dengan keluarga korban diberikan Tuhan penghiburan menghadapi musibah yang sangat menyedihkan itu.

Aksi Doa bersama dan Penyalaan Seribu Lilin ini digelar di depan Kampus Universitas Kristen Indonesia (UKI), Jakarta Sabtu malam (23/6). Acara diawali dengan ibadah dan renungan yang disampaikan oleh Pendeta. Demikian juga lagu pujian persembahan dari para Artis Batak.

Advertisement
banner 325x300
Advertisement


Turut juga hadir dalam aksi ini pewakilan keluarga kandung dari korban KM Sinar Bangun yang tenggelam Senin kemarin di Perairan Danau Toba Tigaras, Kabupaten Simalungun. Diantaranya Ledikson Nainggolan yang keluarganya sebanyak 12 orang dalam kapal naas itu dan Mewakili keluaga Jornelin Purba.

Beberapa lagu pujian yang dikumandangkan diantaranya, Ratapanku yang dibawakan oleh Hutauruk Sister, dan lagu pujian persembahan Persatuan Artis Batak Indonesia. Dan juga persembangan musik Batak berupa Gondang dan Uning-uningan dari Martahan Sitohang dan rekan.

Habis acara ibadah juga dikumandangkan lagu O..Tao Toba Nauli.

Salah seorang masyarakat Batak di Jakarta yang turut hadir dalam acara itu kepada batakpost.com mengatakan, jumlah masyarakat yang hadir cukup banyak.

“Sekitar empat ribuan ada deh. Rata-rata semuanya pakai kostum hitam sebagai tanda turut berduka atas peristiwa di Danau Toba. Kami turut merasakan bagimana penderitaan yang dirasakan keluarga para korban. Walaupun kami tidak bisa hadir di sana, namun doa kami menyertai keluarga yang ada di Danau Toba. Kami masyarakat Batak yang ada di perantuan turut berduka yang sedalam-dalamnya atas musihan ini. Kiranya melalui peristiwa ini menjadi pelajaran yang berharga buat kita semuanya,”kata Lasma Sibuea. (RED)


Tinggalkan Balasan