Segenap kru batakpost.com mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 H/2024, Semoga doa dan usaha kita diterima oleh Allah Swt. Taqabbalallahu minna wa minkum. Selamat Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin.
Tapanuli Tengah

Mangkuling Mudar, Aksi 1.000 Lilin Marga Hutabarat Sibolga-Tapteng Untuk Brigadir Josua

668
×

Mangkuling Mudar, Aksi 1.000 Lilin Marga Hutabarat Sibolga-Tapteng Untuk Brigadir Josua

Sebarkan artikel ini
Aksi Seribu Lilin Untuk Josua Hutabarat. (Batakpost.com/Jas)
Advertisement
Example 300x600
Advertisement

Tapteng, 12/8 (Batakpost.com)- Marga Hutabarat yang ada di Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, melakukan aksi 1.000 lilin untuk mendukung penegakan hukum atas kematian Brigadir Josua Hutabarat, Jumat (12/8) malam, di Tugu Hutabarat yang berada di Kecamatan Sibuluan, Kabupaten Tapanuli Tengah.

BACA JUGA: Pangdam I/BB Didampingi Danrem Hadiri Peresmian 100 Titik Sumur Pompa Hidran

Advertisement
banner 325x300
Advertisement


Dengan menyalakan lilin ratusan Marga Hutabarat menyanyikan lagu Mars Hutabarat serta berdoa bersama meminta keadilan supaya kasus pembunuhan almarhum Brigadir Josua dapat dituntaskan.

“Kami mendukung dan berterima kasih kepada semua pihak atas terungkapnya siapa pembunuh saudara kami Brigadir Josua Hutabarat. Harapan kami agar kasus ini diusut tuntas,” tegas Juar Efendi Hutabarat (57) pengurus dari punguan (perkumpulan) Marga Hutabarat Sibolga-Tapteng.

Aksi Seribu Lilin dari Marga Hutabarat yang ada di Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah. Aksi ini digelar di Tugu Hutabarat yang berada di Kelurahan Sibuluan, Kecamatan Pandan, Tapanuli Tengah, Jumat (12/8) malam. (Batakpost.com/Jas)
Aksi Seribu Lilin dari Marga Hutabarat yang ada di Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah. Aksi ini digelar di Tugu Hutabarat yang berada di Kelurahan Sibuluan, Kecamatan Pandan, Tapanuli Tengah, Jumat (12/8) malam. (Batakpost.com/Jas)

Diungkapkannya, aksi 1.000 lilin tersebut sebagai bentuk dukungan mereka Marga Hutabarat yang ada di Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah untuk kasus Josua, dan juga dukungan penghiburan untuk keluarga Josua yang ada di Jambi.

“Bagi kami orang Batak ada istilah “Mangkuling Mudar” (Solidaritas) atas kematian saudara kami satu marga yaitu Josua Hutabarat. Dan inilah bentuk solidaritas kami,” tambahnya.

Amatan di lokasi, para keturunan Marga Hutabarat ini silih berganti menyampaikan orasi sekaligus menyampaikan dukungan atas pengungkapan kasus tersebut.

BACA JUGA: Kapal Ikan Ini Tiba-tiba Terbakar

Aksi gerakan 1.000 lilin ini cukup mengundang perhatian pengguna jalan yang melintas di Jalan Padangsidimpuan-Pandan, karena lokasi Tugu Hutabarat ini persis di pinggir jalan protokol

Petugas dari Polres Tapteng pun tampak turun untuk mengamankan arus lalu lintas dan aksi 1.000 lilin tersebut.

Sementara itu pada bagian teras Tugu turut dinyalakan lilin dan dipampangkan spanduk serta foto almarhum Brigadir Josua Hutabarat. (Jas)