Padang, 17/6 (Batakpost.com) – Manajemen Semen Padang FC telah memutuskan untuk mempertahankan pelatih kepala mereka dari musim lalu, Delfiadri, beserta seluruh staf kepelatihan. Delfiadri akan terus memimpin tim dalam kompetisi Liga 2 musim 2023.
Dalam komposisi kepelatihan, Delfiadri akan didukung oleh asisten pelatih yang sama seperti musim sebelumnya, yaitu Robby Maryandy dan Hengki Ardiles. Asep Suryadi akan tetap bertanggung jawab sebagai pelatih fisik, sementara Zulkarnain Zakaria akan mengawasi pelatihan kiper.
CEO Semen Padang FC, Win Bernadino, menjelaskan bahwa keputusan ini merupakan hasil evaluasi dari manajemen tim dan Komisaris PT. Kabau Sirah Semen Padang (KSSP).
“Secara keseluruhan, Semen Padang FC tetap mempercayai dan melanjutkan kerja sama dengan pelatih kepala Delfiadri dan seluruh jajaran asisten pelatih untuk musim ini,” ujar Win di Kantor Kabau Sirah Semen Padang, Indarung, pada Jumat (16/6/2023).
“Hasil evaluasi kami dari manajemen dan komisaris atas kinerja dan performa tim di musim lalu sebelum adanya kondisi darurat cukup bagus. Tim pelatih berhasil membentuk tim yang solid. Harapan kami untuk musim ini adalah, meskipun ada perubahan di beberapa sektor lini pemain, tim pelatih harus mampu mencapai target kami untuk lolos ke Liga 1,” tambahnya.
Selain itu, tim pelatih Semen Padang FC juga akan didampingi oleh legenda hidup sepakbola Sumatera Barat, H. Suhatman Imam, sebagai penasehat teknis. Kehadiran H. Suhatman Imam, yang akrab disapa Pak Haji, akan menjadi teman diskusi bagi manajemen dan tim pelatih serta membantu memantau perkembangan tim secara langsung.
“Pak Haji akan tetap bersama tim seperti musim sebelumnya. Ia akan kembali memberikan masukan, membantu memantau perkembangan tim, dan tentunya kami berharap kontribusinya akan memberikan dampak positif untuk mencapai target yang kami harapkan,” jelas Win.
Di sisi lain, pelatih kepala Semen Padang FC, Delfiadri, menyatakan bahwa penunjukan ini akan menjadi motivasi bagi dirinya dan seluruh staf kepelatihan untuk memberikan hasil maksimal kepada tim.
“Alhamdulillah, kami masih dipercaya untuk memimpin tim. Ini akan menjadi motivasi bagi kami untuk lebih baik lagi dalam membawa Semen Padang FC dalam kompetisi musim ini,” ujar Delfiadri.
Delfiadri juga mengungkapkan bahwa mereka telah melakukan evaluasi terhadap pemain dari musim sebelumnya. Beberapa pemain telah dilepas dengan tujuan membentuk tim yang lebih solid. Meskipun pemain yang dilepas bukanlah pemain yang buruk, namun kontribusinya dianggap belum maksimal.
Delfiadri menegaskan bahwa skuad tim untuk musim ini sudah memiliki kerangka yang telah mencapai 90% hingga 95%. Mereka berkomitmen untuk membangun tim yang lebih baik guna mencapai target lolos ke Liga 1. Selain itu, juga akan diberikan kesempatan kepada pemain muda potensial Sumatera Barat untuk membela Semen Padang FC.
“Kita akan melengkapi beberapa lini pemain lokal, itu akan kita tambahkan seiring dengan persiapan tim. Kita juga memberikan kesempatan kepada beberapa pemain muda potensial Sumatera Barat untuk bergabung dengan Semen Padang FC. Nama-nama pemain tersebut akan diumumkan satu per satu nanti,” tutup Delfiadri.
Keputusan manajemen Semen Padang FC ini menunjukkan komitmen mereka dalam mempertahankan kestabilan kepelatihan dan meraih hasil terbaik dalam kompetisi Liga 2 musim ini. Publik dan pendukung Semen Padang FC pun menantikan perjalanan tim dalam upaya mereka untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.