Pekanbaru, 5/11 (Batakpost.com)- Pesekutuan Doa Merpati Indonesia (PDMI) terus bergerak menaburkan kasih kepada semua orang tanpa memandang status, agama, budaya maupun latar belakang. Karena visi dari kehadiran organisasi ini adalah “Hidup dengan Kasih dan Bersatu dengan Doa.
Demikian rilis berita yang dikirimkan Manumpak Gultom selaku pendiri PDMI kepada batakpost.com, Minggu (5/11/2023).
Menurut Manumpak, PDMI selaku komunitas rohani kristen agar senantiasa memahami bahwa yang terbesar dari iman adalah, pengharapan dan kasih seperti yang tertulis dalam 1 Korintus 13:13 (Demikianlah ketiga hal ini, yaitu Iman, Pengharapan dan Kasih, dan yang paling besar di antaranya ialah Kasih). Dan hal itulah yang mendasarinya untuk mendirikan PDMI.
“PDMI sebagai komunitas rohani kristen, mencari kasih sejati tanpa memandang agama, budaya dan status pribadi,” tulisnya.
Menurut pria kelahiran Jakarta dan yang berasal dari Dusun Pansurbatu, Desa Rahutbosi, Kecamatan Pangaribuan, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara ini, PDMI yang berdiri sejak 30 Agustus 2021 itu terus melaksanakan kegiatan rohani kekristenan dari rumah ke rumah, media internet dan sarana lainnya.
“Kami mengajarkan yang terdapat dalam Kitab Injil Matius 28:19-20 yang isinya; Percayakan dan teladani berlandaskan kepada Injil Tuhan Yesus Kristus yaitu: Mengetahui tentang janji kedatangan, Kelahiran, Hidup di dunia, Menderita, Mati, Bangkit, Naik ke sorga, Janji berikan penolong, Turun Roh Kudus. Dan kita menanti kedatangan kedua Kali-Nya di dalam nama Bapa, Anak, dan Roh Kudus,” tambahnya.
Dia juga menyampaikan, PDMI memiliki misi, mencari generasi untuk bersatu hidup dengan kasih seperti yang diajarkan di dalam firman Tuhan, tanpa memandang latar belakang status di dalam komunitas rohani PDMI. (ril/red)
Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS
