“SMA Matauli sangat bangga atas hasil eksperimen yang dilakukan Shadeq dan Yudha. Kita berdoa semoga nanti bisa menjadi pemenang di tingkat nasional. Kepada guru pendamping Pak Viky dan Pak Ricardo Nainggolan, agar semakin dimaksimalkan hasil penelitian dan persiapan persentase mereka di hadapan para dewan juri dan juga dari pihak Toyota,” pesan Deden.
Hal senada juga disampaikan Kadis Lingkungan Hidup Tapanuli Tengah. Menurut Erniwati Batubara hasil penelitian yang dilakukan siswa Matauli sangat membanggakan dan mengharumkan nama Kabupaten Tapanuli Tengah. Dari 1.125 proposal, mereka masuk 25 besar dan akan dipersentasekan di tingkat nasional.
“Kami dari Dinas Lingkungan Hidup siap bekerja sama dan mendukung hasil eksperimen ini, termasuk melakukan uji coba langsung ke bagan pancang nelayan,” ucap Erni.
Donna Elevanty Purba mewakili Kadis Pendidikan Tapteng juga menyampaikan rasa kagum atas penelitian yang dilakukan kedua siswa Matauli. Diharapkan lahir peneliti-peneliti baru dari SMA Matauli Pandan.
“Meskipun SMA berada di bawah naungan Pemprovsu, kami dari Dinas Pendidikan Tapteng siap berkolaborasi mengingat sekolah kita ini berada di Kabupaten Tapanuli Tengah. Selamat bertanding untuk kedua anak kami di tingkat nasional,” kata Donna. (Jasgul)
Baca Berita menarik lainnya dari Batakpost.com di GOOGLE NEWS
