Tartung, 16/3 (Batakpost.com)- Bupati Tapanuli Utara Drs.Nikson Nababan, M.Si beserta istri, Ny. Satika Simamora, SE, MM hadir dan membuka Pelaksanaan Bimbingan Belajar (Bimbel) intensif SNBT gratis di Sopo Partungkoan, Tarutung pada hari Rabu, 15 Maret 2023. Acara bimbel yang diikuti oleh 1.200 siswa-siswi kelas 12 SMA di Taput Ganesha Operation tersebut dilaksanakan dengan biaya gratis.
Seluruh biaya bimbel ditanggung oleh PDI Perjuangan dan Parsadaan Toga Sihombing (PARTOGI) yang sama-sama diketuai oleh Bupati Taput Nikson Nababan.
Acara pembukaan bimbel dihadiri oleh Kepala Seksi SMA Cabang Dinas Pendidikan Sumut, Rudyanto Sinaga, Pimpinan Cabang Ganesha Operation Listur Tobing, para Kepala sekolah dan Guru, peserta bimbel dan orangtua. Pembukaan bimbel ditandai dengan pembagian buku bimbel kepada para siswa-siswi peserta.
Dalam sambutannya, Bupati Taput Nikson Nababan mengajak seluruh peserta untuk mengikuti kegiatan bimbingan belajar dengan serius dan giat. Bupati juga mengingatkan bahwa jika ada siswa yang mendapatkan nilai rendah, jangan langsung menyerah. Ia mendorong agar nilai yang kurang bagus dapat menjadi motivasi untuk tambah belajar, agar bisa mengikuti teman-teman yang lain bahkan melebihi nilai mereka.
Bupati Nikson juga membagikan pengalaman pribadi di mana semangat pantang menyerah selalu menjadi prinsipnya, baik saat ia mencari kerja maupun saat menjabat sebagai Bupati Taput. Ia selalu berprinsip bahwa jika orang lain bisa, maka ia pun harus bisa.
Selain itu, Bupati juga mengungkapkan impian untuk mendirikan Universitas Negeri di Tapanuli, sehingga Taput tidak lagi mengirimkan Sumber Daya Manusia (SDM) dengan usia produktif ke luar kota. Hal tersebut sesuai dengan filosofi orang Batak, “Anakhon Hi Do Hamoraon Di Ahu” (anak adalah harta yang paling berharga).
Kepala Seksi SMA Dinas Pendidikan Cabang Wilayah Sumut, Rudyanto Sinaga, menyatakan bahwa pada tahun sebelumnya, jumlah siswa SMA sederajat di Taput yang masuk ke Perguruan Tinggi Negeri hanya sebesar 27 persen dari jumlah kelulusan siswa SMA. Dengan adanya bimbel ini, diharapkan jumlah kelulusan siswa SMA di Taput ke Perguruan Tinggi Negeri dapat meningkat.
Pimpinan Ganesha Operation Listur Lumbantobing juga menyatakan harapannya agar bimbel intensif SNBT dapat meningkatkan kelulusan SMA ke PTN dari sebelumnya 28 persen menjadi 70 persen, yang tentunya dapat dilaksanakan dengan cara belajar yang lebih giat. (red)
